Friday, January 20, 2012

Just My Thought: "Cantik" by Definition

Cantik, apaan coba?

Kalau kita sering nonton di televisi, sepertinya perlahan kita ter-mindset dengan semua hal yang berbau physical. Cantik itu yang dilirik cowok-cowok. Nah, yang dilirik cowok-cowok yang di televisi itu yang kulitnya mulus. Berarti, apa cantik itu yang kulitnya putih? Atau, cantik itu yang tinggi dan langsing?

Yuk kita bahas satu-satu.

Okay, siapa sih yang nggak senang kalau dilirik cowok? Apalagi kalau cowoknya ganteng. Saya juga senang. Hehe. tapi, apa perlu kita sampai berjuang mendapatkan "casing" yang "ideal" seperti yang digambarkan media-media di Indonesia ini?

Belakangan ini saya sering berpikir. Dulu, orang Indonesia itu terkenal dengan kulit sawo matang-nya yang eksotis. Beberapa juga berkulit kuning langsat, dan mereka juga cantik-cantik. Sekarang? Kok kebanyakan ribut ngantri perawatan di klinik-klinik kecantikan, berebut jadi putih ya? Nggak jarang juga lho, saya lihat gadis-gadis cantik yang kulit wajahnya putih bersiiiih, tapi belang kayak zebra cross dengan kulit di lehernya. Apa ini yang disebut cantik?

Contoh selanjutnya adalah, mbak-mbak yang terus-terusan merasa dirinya gendut, padahal kalau kita perhatikan, badannya sudah pas, proporsional, dan deep down, sebenarnya kita agak iri juga melihat badannya yang sintal dan curvy itu. Mereka memilih untuk nggak pede dan diet ketat seketat-ketatnya, dan nggak jarang mereka sampai jatuh sakit, hanya sekedar untuk memuaskan target berat badan "ideal" menurut mereka - which is, pada dasarnya nggak sehat juga.

Sedih juga sih, kalau kita menyalakan televisi, bermaksud untuk menonton acara yang informatif, eh malah termakan didikan semacam ini. Sepertinya, kita di-set untuk menuruti definisi "cantik" dari media. Belum lagi sepertinya, di sinetron-sinetron itu, sepertinya gambaran wanita yang "akhirnya sukses cintanya" adalah wanita nriman yang superlembek. Nah, bagaimana kita penonton jadi termotivasi untuk jadi lebih baik?

Andaikan, gambaran wanita cantik itu wanita yang cerdas, wanita yang mandiri, yang tahu cara bersikap, wanita yang cakap, yang bisa mengambil keputusan, yang nggak lembek.. Setelah dirasa-rasa, tidakkah di sekeliling kita, wanita-wanita tersebut adalah mereka yang justru terlihat anggun, disegani, dan seksi sekali?

Untuk saya sih, inner beauty lebih penting. Saat beauty is only skin deep, di jangka panjang, itu worthless sekali sepertinya. Saya nggak mengatakan bahwa looking physically great is not important. Pastinya penting sekali ya, tapi, juga tidak perlu lalu dengan heboh merubah penampilan. Wajah segar, tubuh sehat, pikiran maju dan cerdas, wangi, dan kulit yang bersih - apapun warnanya; adalah memang modal yang sangat penting bagi perempuan seperti kita. Apalagi jika ditambah dengan pakaian yang rapi dan sesuai dengan bentuk tubuh kita. Makin hot aja deh, sepertinya.

So, what do you think? Haruskah kita bersusah payah mem-bleaching dan menggemboskan diri, jika pada dasarnya cantik itu lebih dari sekedar itu? ;)